Identitas Penyerang 2 Anggota Polsek Wonokromo, Surabaya
Polsek Wonokromo, Surabaya, Jawa Timur diserang pada Sabtu (17/8) selama pukul 17.00 WIB. Akibat penyerangan itu, dua anggota Polsek Wonokromo, Aiptu Agus dan Briptu Febian merasakan luka bacok dan lebam.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho menuliskan identitas penyerang berinisial IM. "Kami masih menelaah lagi permasalahan ini. Pelaku sedang diinterogasi," ujar Sandi, di Polsek Wonokromo.
Berdasarkan informasi yang didapatkan kumparan, IM ialah inisial dari Imam Musthofa. Dia bermunculan di Sumenep pada 15 Juli 1988.
Imam ketika ini diketahui bermukim di suatu indekos di Jalan Sidosermo, Wonocolo, Surabaya. kumparan lantas mendatangi tempat indekosnya Imam.
Garis polisi terpasang di di antara kamar di indekos itu. Anggota polisi berseragam menyeluruh terlihat berjaga di sekitar. Penjagaan di sekitar dilangsungkan sejak pukul 20.30 WIB.
Ketua RT 03 RW 02 Sidoresmo, Ainun Arif, menuliskan Imam telah lima tahun bermukim di indekos itu bareng istri dan tiga anaknya. Berdasarkan keterangan dari Ainun, Imam ini orangnya dikenal ramah walau tak tidak sedikit bergaul.
“Dia tertutup. Orangnya baik. Anak saya tidak jarang main ke sana sama anaknya," ujar Ainun. Berdasarkan keterangan dari Ainun, semenjak dua tahun terakhir Imam dan istrinya mulai tertutup. Indikatornya ialah ketika anaknya mengekor pengajian di di antara perguruan yang dekat dengan tempat indekosnya itu.
Ainun menuliskan polisi tak melulu mendatangi indekos Imam. Aparat pun membawa istri dan tiga anak Imam serta menyita sebanyak barang dari kamar. Di antaranya ialah laptop, KTP, KK, SIM, NPWP, Handphone.
No comments:
Post a Comment