GW (21) ditemukan tewas diduga akibat gantung diri di rumah Pastori Klasis Sewa Kepulauan di Desa Porto, Kecamatan Saparua, Kabupaten Maluku Tengah.
wanita muda yang telah meninggal di kediaman pendeta itu ternyata meninggalkan surat untuk keluarganya.
Sebuah surat yang berisi permintaan maaf ditemukan tidak jauh dari tempat korban ditemukan tewas, Jumat (2020/02/14).
"Ada surat kepada korban ditemukan oleh polisi," kata Kapolri Bagian Hubungan Masyarakat Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Iptu Julkisno Kaisupy kepada Kompas.com, Sabtu (2020/02/15).
Julkisno menjelaskan bahwa surat itu ditemukan itu berisi ungkapan permintaan maaf kepada keluarga korban.
Selain ekspresi permintaan maaf, korban juga menulis pesan akhir untuk keluarga dalam surat itu.
"Ya ada permintaan dan pesan akhir ke keluarga korban dalam surat itu," kata Julkisno.
Korban sendiri telah diambil keluarganya ke kampung halamannya di Seram, Maluku Tengah untuk dimakamkan.
Korban pertama ditemukan tewas oleh kakaknya.
Penemuan mayat segera dilaporkan kepada seorang pendeta lokal dan kemudian melaporkan ke polisi.
Dari hasil pemeriksaan, polisi tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Keluarga juga menolak tubuh korban untuk diautopsi.
Polisi menduga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri karena depresi.
kontak bantuan
Bunuh diri dapat terjadi ketika seseorang tertekan dan tidak ada yang membantu. Jika Anda memiliki masalah yang sama, jangan menyerah dan memutuskan untuk hidup akhir. Anda tidak sendiri.
layanan konseling dapat menjadi pilihan Anda untuk meringankan kecemasan yang ada. Berikut adalah daftar konseling layanan yang Anda dapat menghubungi atau untuk mendapatkan informasi tentang pencegahan bunuh diri:
Gerakan "Ke The Light"
Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com
Selamatkan diri mu
Facebook: Simpan dirimu
Instagram: @ saveyourselves.id
Line: @ vol7047h
Web: saveyourselves.org
No comments:
Post a Comment