Populasi Padat Jadi Alasan Cinepolis Investasi di Indonesia
seluruh jaringan bioskop Cinemaxx di Indonesia sah berganti nama menjadi Cinepolis. Nama perusahaan yang beberapa saham dipunyai Lippo Group ini berubah sesudah Cinepolis memegang saham minoritas yang signifikan.
Managing Director of Asia and Middle East Cinepolis, Javier Sotomayor, menuliskan ada empat dalil perusahaan yang ia naungi mengerjakan investasi di Indonesia. Alasan sangat utama ialah populasi warga Indonesia yang padat.
"Indonesia paling menarik, negara keempat dengan populasi terbanyak dengan selama 260 juta penduduk," kata Javier ketika jumpa media di area Pejaten, Jakarta Selatan
Alasan kedua perusahaan asal Meksiko tersebut berinvestasi ialah banyak warga anak muda. Berdasarkan keterangan dari Javier, urusan itu sesuai dengan destinasi Cinepolis yang menyasar anak-anak muda.
Alasan ketiga, jumlah layar lebar di Indonesia yang terhitung masih tidak banyak dibanding negara dengan industri film yang maju. Cinepolis menyaksikan peluang guna membuka bioskop baru supaya layar semakin banyak.
"Alasan keempat ialah pemerintahan dan perkembangan ekonomi yang stabil. Pertumbuhan ekonomi Indonesia menjangkau 5 persen dan kami yakin pertumbuhan tersebut akan berlanjut," kata Javier.
Sejak beroperasi pada 2014, sampai ketika ini Cinemaxx yang telah berganti nama menjadi Cinepolis mempunyai 287 layar. Deputy CEO Cinepolis Pejaten Village, Anthony Sondakh menuliskan berencana meningkatkan bioskop-bioskop baru ke depannya.
"Ada empat tempat lagi yang inginkan kami buka bioskop," kata Anthony.
Berdasarkan penelusuran, Cinepolis melakukan pembelian sebagian kecil saham Cinemaxx pada 2018 lalu. Kemudian pada pertengahan 2019 Cinepolis mengakuisisi Cinemaxx.
Dalam peluang yang sama Executive Director Lippo Group, Brian Riady, tidak mau menjawab mengenai berapa tidak sedikit saham yang dipunyai Cinepolis ketika ini saat ditanya awak media. Ia melulu menjelaskan bisa jadi besar saham Cinepolis akan bertambah, tetapi tidak bakal dipublikasikan
No comments:
Post a Comment