Cosmic Crips, Varietas Apel Baru Amerika yang Lebih Renyah - TOGEL ONLINE TERPERCAYA

Breaking

Thursday, October 24, 2019

Cosmic Crips, Varietas Apel Baru Amerika yang Lebih Renyah

Cosmic Crips, Varietas Apel Baru Amerika yang Lebih Renyah

Cosmic Crips, Varietas Apel Baru Amerika yang Lebih Renyah



Beberapa orang lebih suka apel yang bertekstur renyah. Saat ini barangkali honeycrisp mungkin dirasakan yang sangat enak dan renyah.

Namun, lupakan soal honeycrisp, jenis apel baru sekarang sudah datang. Panggil saja dia cosmic crisp.

Buah apel kosmik ini ialah apel kesatu yang dikembangbiakan di negara unsur Washington. Petani di negara unsur ini telah menempatkan 12 juta pohon apel cosmic crisp, ini menjadi suatu tanda keyakinan pada varietas baru tersebut.


Mengutip AP, guna sementara melulu ada 450 ribu kotak dengan isi setiap 18 kilogram yang akan terdapat mulai 1 Desember 2019 mendatang. Jumlah ini bakal melonjak lebih dari 2 juta kotak pada 2020 dan 21 juta pada 2026.

Varietas ini dikembangkan oleh Washington State University. Para petani Washington yang menunaikan untuk riset akan mempunyai hak khusus untuk menjualnya sekitar 10 tahun kesatu.
Apel ini dinamakan cosmic crisp sebab mempunyai titik-titik kekuningan terang pada kulit buahnya yang kemerahan. Ini terlihat laksana bintang jatuh.

"Saya belum pernah menyaksikan apel yang lebih cantik di kebun daripada ini," kata Aaron Clark dari Yakima yang keluarganya punya sejumlah kebun di Washington tengah dan sudah menempatkan apel ini.
Kate Evans dari program pemuliaan tumbuhan di Washington State University mengungkapkan bahwa varietas apel ini dapat disimpan guna waktu yang lebih lama di lemari es.

"Ini ialah apel yang paling enak dimakan," katanya.

"Sangat renyah, berair, dan memiliki ekuilibrium rasa manis dan asam yang baik."
Apel ini ialah persilangan antara enterprise yang tahan terhadap penyakit dan varietas honeycrisp yang renyah dan populer. Dulunya honeycrisp dijuluji moneycrisp oleh sejumlah petani. Apel tersebut mempunyai gebrakan besar di Amerika Serikat sejumlah dekade lalu.

No comments:

Post a Comment