Viral, Barista Ngotot Tolak Layani Pelanggan Tak Bermasker, Dapat Tips Rp 270 Juta

TOGEL ONLINE - barista Starbucks di San Diego, Amerika Serikat, yang mencuri perhatian dan mendapatkan banyak dukungan dari dunia publik. Ribuan orang juga telah memberinya tips untuk mencapai ratusan juta rupiah.
Hal ini dipicu oleh video yang menampilkan konfrontasi dengan pelanggan beberapa hari lalu.
Pelanggan yang bernama Amber Lynn Gilles sangat marah pada barista yang menolak untuk melayani dia karena dia tidak memakai topeng. Ia kemudian mengambil gambar dari barista lama dan meng-upload ke Facebook.
"Kenalkan, ini adalah Lenin dari Starbucks yang menolak untuk melayani saya karena saya tidak memakai masker. Lain kali aku akan memanggil polisi dan mengambil sertifikat medis," tulisnya di Facebook.
Namun ternyata respon yang diperoleh dari warganet tidak seperti yang diharapkan dan akan menjadi bumerang baginya. Gilles telah kritik luas dari warganet hakim dia hanya melakukan tugasnya.
"Mereka hanya mengikuti apa yang diperintahkan. Saya mengerti frustrasimu, tetapi jika Anda tidak setuju, Anda mengeluh kepada pihak yang salah," komentar warganet sementara menyarankan lain waktu kopi pembelian melalui drive-thru jika enggan memakai masker.
Warganet lainnya bernama Matt Cowan benar-benar menghargai tindakan Lenin dan membuat penggalangan dana sebagai bentuk tips. Dua hari yang lalu, target yang dipasang adalah US $ 1.000, tetapi dukungan publik dari seluruh dunia terus.
Hingga siang ini (25/6), tips dari ribuan donor yang dikumpulkan mencapai $ 19 ribu atau setara dengan sekitar Rp 270 juta. Kedua Cowan dan Lenin terkejut oleh jumlah dukungan yang diberikan oleh masyarakat.
"Awalnya menetapkan target seribu dolar untuk pencapaian pikir itu sangat sulit, dan kami akan beruntung untuk mengumpulkan US $ 250. Tapi tidak lama, sumbangan mencapai $ 100 dan saya mulai kewalahan," kata Cowan. "Ini menunjukkan bahwa masih banyak orang-orang baik yang peduli di luar sana, dan itu melebihi jumlah orang miskin."
Kemarin, Lenin meng-upload foto memegang tanda yang mengatakan "Terima kasih atas tips!" sambil mengenakan masker.
"Kami ingin semua orang merasa diterima di toko kami. Kami dengan hormat meminta pelanggan untuk mengikuti sosial protokol dan keamanan jarak yang direkomendasikan oleh pejabat kesehatan masyarakat, termasuk memakai masker wajah ketika mengunjungi toko kami," kata seorang wakil dari Starbucks menanggapi insiden itu.
Sejak 19 Juni, pemerintah San Diego mensyaratkan bahwa semua orang yang berusia lebih dari dua tahun untuk memakai masker saat di ruang publik sebagai langkah pencegahan Covid-19. Sejak awal Mei, Starbucks global yang juga mengharuskan semua pelanggan untuk memakai masker dan menjaga jarak sementara di toko.
No comments:
Post a Comment