Makan Hot Pot Bersama, Sekeluarga di Hong Kong Tertular Virus Corona - TOGEL ONLINE TERPERCAYA

Breaking

Monday, February 10, 2020

Makan Hot Pot Bersama, Sekeluarga di Hong Kong Tertular Virus Corona

Makan Hot Pot Bersama, Sekeluarga di Hong Kong Tertular Virus Corona



Umum infeksi makan Tahun Baru Imlek virus pemicu corona di sebuah keluarga di Hong Kong. Setidaknya sembilan orang di keluarga virus corona, diyakini spread ketika mereka makan bersama atauhot panci rebusan hidangan.

AFP, transmisi dari satu keluarga diumumkan oleh pemerintah Hong Kong, Minggu (9/2). Mereka mengatakan, sembilan bagian dari 19 orang dalam sebuah keluarga besar dengan bersama-sama makan untuk merayakan Tahun Baru Cina pada akhir Januari.

Dua anggota keluarga yang berusia 24 dan 90 tahun dikonfirmasi virus korona positif. Tujuh anggota keluarga lainnya dalam pemeriksaan awal juga mengungkapkan positif, tetapi mereka akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Sementara dua lainnya masih menunggu hasil.

hot pot adalah makanan umum dengan sayuran didih sendiri dan daging dalam panci panas di tengah meja. Cara makan seperti ini memiliki potensi untuk memfasilitasi penularan virus corona melalui droplet pernapasan atau air liur pasien.

Menurut Centers for Disease Transmisi Pencegahan dan Amerika Serikat (CDC), infeksi virus corona manusia yang disebabkan oleh tetesan yang keluar dari batuk atau bersin, seperti influenza. Selain itu, potensi untuk transmisi sangat tinggi jika dekat dengan pasien, atau kurang dari dua meter.

Tetesan juga bisa jatuh pada objek yang digunakan oleh orang lain yang kemudian masuk ke tubuhnya. Dalam kasus panci panas, tetesan dapat menyentuh sendok, mangkuk, atau bahkan panci makanan.

Sejauh ini, Hong Kong telah 36 virus korona positif. Pemerintah Hong Kong telah menutup sebagian penyeberangan perbatasan dengan China daratan. warga Hong Kong yang baru datang dari China juga diminta untuk dikarantina selama 14 hari.

Pada Senin (10/2) kematian akibat corona virus mencapai 908 orang dengan orang-orang dengan lebih dari 40 ribu orang. Selain China, orang-orang dengan virus corona juga ditemukan di sekitar 26 negara.

No comments:

Post a Comment