Honda Respons Status Recall PCX dari Kemenhub - TOGEL ONLINE TERPERCAYA

Breaking

Monday, February 17, 2020

Honda Respons Status Recall PCX dari Kemenhub

Honda Respons Status Recall PCX dari Kemenhub.


Honda Respons Status Recall PCX dari Kemenhub


Astra Honda Motor (AHM) alamat konfirmasi suara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) tentang recall alias PCX ingat tahun lalu. Kemenhub telah menjadi pengingat dibenarkan PCX AHM sebanyak 3.930 unit karena cam gigi komponen masalah.

PCX negara recall DOT berbeda dari pernyataan diketahui AHM dikirim kebanyakan konsumen tahun lalu untuk membawa sepeda ke bengkel (dealer) untuk diperiksa. Kegiatan ini disebut AHM tidak ingat, tapi "memanggil dan pemeriksaan."
GM Corporate Communication AHM Muhibbuddin Ahmad mengatakan "memanggil dan pemeriksaan" Tahun lalu adalah bagian dari kegiatan unit inspeksi PCX. PCX penomoran konsumen dalam surat.


"Tahun lalu, kami menulis beberapa pemilik silahkan PCX ke unit inspeksi. Tapi tidak banyak, "kata Muhibbuddin pesan teks, Senin (17/2).

Intimates laki-laki disebut Muhib tidak menyebutkan jumlah pasti konsumen yang mesin PCX yang terlibat. Dia menekankan bahwa proses dilakukan sesuai dengan karena perusahaan telah merilis laporan resmi pertama kepada pemerintah.

Berdasarkan Pasal 6 Menteri (PM) Transportasi 53 Tahun 2019 tentang prosedur penghapusan kendaraan bermotor, produsen diwajibkan untuk laporan kepada Menteri recall dalam hal ini Direktur Jenderal Departemen Perhubungan Darat transportasi. Namun, tidak ada pasal menyebutkan produsen akan mengumumkan penarikan kembali untuk umum.
"Dia lupa, tapi kita harus melapor ke Departemen Perhubungan, sebagaimana mestinya," katanya.

Muhib pemulihan aktivitas "pemanggilan dan pemeriksaan", itu menjadi bagian dari upaya untuk memastikan kenyamanan konsumen PCX AHM di negara ini.

Dia menambahkan bahwa dia tidak harus melaporkan kegiatan ini ke masyarakat luas, termasuk konsumen PCX yang mesin menunjukkan tidak ada masalah.

"Ya, kalau tidak masalah, mengapa harus diberikan tau" kata Muhib.

Menurut Muhib mendorong beberapa konsumen yang datang ke dealer untuk memeriksa sepeda. Dia juga mengatakan bahwa konsumen tidak harus peduli asalkan tidak menerima surat.

"Konsumen tidak perlu khawatir. Selama tidak menerima undangan, tidak perlu datang ke AHASS kecuali melakukan pemeliharaan rutin, "katanya.

No comments:

Post a Comment