Saoirse Ronan Samai Rekor Jennifer Lawrence di Oscar.

Nominasi penghargaan Academy Awards ke-91 atau Piala Oscar 2020 sudah secara resmi diberitahukan oleh pihak penyelenggara, The Academy of Motion Pictures Arts and Sciences (AMPAS) pada Senin (13/1) malam masa-masa Indonesia. Di antara mereka yang berlomba untuk bidang akting di Oscar, Saoirse Ronan yang berusia 25 tahun dinominasikan guna kali keempat dalam kariernya.

Capaian tersebut menjadikan bintang 'Little Women' ini sebagai bintang termuda kedua yang menerima jumlah itu di Oscar.

Pemegang rekor ketika ini, Jennifer Lawrence, mengungguli Ronan melulu selisih dalam sejumlah bulan. Aktris yang sering disapa JLaw tersebut juga berusia 25 tahun saat meraih keempat nominasi Oscar dan memenangkan Aktris Terbaik guna peran di film Joy pada 2015. Namun, saat tersebut Lawrence selama empat bulan lebih muda ketimbang Ronan sekarang.
Tahun ini, Ronan berlomba dalam kelompok Aktris Terbaik dan berpotensi membawa pulang kemenangan Oscar kesatu andai dia mengungguli Cynthia Erivo (Harriet), Scarlett Johansson (Marriage Story), Charlize Theron (Bombshell) atau Renée Zellweger (Judy).

Ronan sebelumnya sudah dinominasikan dalam kelompok yang sama sejumlah dua kali, setiap pada 2016 guna Brooklyn dan pada 2018 guna Lady Bird. Dan pada 2008, dia menjadi Aktris Pendukung Terbaik di umur 13 tahun guna perannya dalam Atonement.

Little Women juga berlomba untuk menemukan Best Picture, Best Adapted Screenplay, Best Original Score, Best Costume Design dan Best Supporting Actress guna Florence Pugh.

Little Women adalahfilm yang diadaptasi dari novel karya pengarang Amerika Louisa May Alcott (1832-1888) yang tadinya diterbitkan dalam dua volume pada 1868 dan 1869. Kisahnya mengekor kehidupan empat saudara wanita March - Meg, Jo, Beth, dan Amy - mulai dari masa kanak-kanak, kisah yang secara tak langsung dijalani sendiri oleh sang pengarang bareng tiga saudara perempuan.

Oscar 2020 akan diselenggarakan pada 9 Februari mendatang di Dolby Theatre. Penyelenggaraan Oscar kali ini menjadi acara tanpa pembimbing dalam dua tahun berturut-turut.