Polisi Buru Pencuri Tas Fotografer National Geographic di Bandara Ngurah Rai

Polisi Buru Pencuri Tas Fotografer National Geographic di Bandara Ngurah Rai

Fotografer National Geographic mempunyai nama Joel Sartore menjadi korban pencopetan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pada Jumat (20/12) malam. Pihak kepolisian, sampai ketika ini masih menggali pelaku pencuri tas korban yang mengandung laptop, hardisk dan paspor.

"Kalau perkembangannya anda tetap lidik. Kita masih cocokkan rekaman CCTV sebab masih tidak cukup jelas penampakan (pelaku) itu," kata Kapolsek Kawasan Udara Ngurah Rai, Kompol Agung Budiartao ketika dihubungi, Senin (23/12).

Ia pun menyampaikan, bahwa Joel tidak melaporkan permasalahan pencurian tersebut kepada polisi dan melulu meminta diciptakan surat pendahuluan atas kehilangan paspor ke kedutaan Amerika Serikat.

"Yang terkaitcuma mohon surat ke kedutaan guna mengurus paspor yang hilang," imbuh Budiarto.

Ia pun mengatakan, bahwa ada perkabaran yang viral mengucapkan bahwa tidak sedikit data yang hilang dampak pencurian itu. Hal itu, menurutnya tidak benar sebab data tersebut ada di laptop satunya.

"Ada tidak sedikit data hilang viral di media sosial, dia bilang terdapat data di laptopnya yang satu lagi. Itu kalau tersebut yang hilang baru bahaya, dia telah back up," jelasnya.

Polisi sampai kini masih mengerjakan penyelidikan dan memburu pelaku yang mengerjakan pencurian tas Joel. "Pasti (kita cari pelaku). Iya, anda tetap lidik," ujarnya.

Seperti diketahui, fotografer National Geopraphic mempunyai nama Joel Sartore kehilangan tas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai ketika transit mengarah ke Amerika Serikat.

Peristiwa tersebut terjadi, pada Jumat (20/12) malam lalu. Saat itu, Joel sedang di terminal embarkasi International, sedang santap dan membubuhkan tasnya di suatu troli. Namun, saat disaksikan tasnya telah hilang.