4 Jenis Kondom Aman bagi Pasangan yang Alergi Lateks

4 Jenis Kondom Aman bagi Pasangan yang Alergi Lateks.

Alergi lateks terhadap kondom dapat memunculkan rasa gatal. Wanita lebih mungkin merasakan reaksi alergi kondom lateks daripada pria.

Berdasarkan keterangan dari Chairman of Cleveland Clinic’s Department of Allergy and Clinical Immunology, David Lang, selaput lendir vagina mempermudah protein lateks pada kondom menginjak tubuh.

"Saat bersangkutan seks, perempuan dengan alergi lateks mungkin merasakan pembengkakan dan gatal pada vagina. Hal ini pun memicu reaksi yang parah," kata David, dilansir Cleveland Clinic, Kamis (26/12/2019).

Lateks ialah cairan laksana susu dari pohon karet. Bahan ini sumber utama karet alam. Sensitivitas lateks berkembang pada sejumlah orang dari masa-masa ke waktu melewati paparan berulang.

"Jenis reaksi kulitnya berupa merah, benjolan, dan gatal. Anda barangkali mengalami fenomena poison ivy, yaitu kulit menjadi kering, merah atau terasa terbakar," ujar Lang.

Alergi lateks dari kondom yang lebih parah jarang terjadi. kita mungkin menikmati gatal, gatal-gatal, dan bengkak. Bahkan mengalami kendala bernapas.

1. Kondom poliuretan

Terbuat dari plastik tipis, bukan karet. Kondom ini menyerahkan perlindungan penyakit menular seksual (PMS). Namun, kondom tidak serekat kondom lateks. Jadi, lebih ingin lolos (kemungkinan hamil). Harganya pun sedikit lebih mahal.

2. Kondom polyisoprene

Terbuat dari karet sintetis dan tidak berisi protein yang memunculkan reaksi alergi. Dibandingkan kondom lateks, kondom polyisoprene lebih elastis. Kondom polyisoprene dapat mencegah PMS.

3. Kondom perempuan (female condom)

Ini ialah satu-satunya opsi yang dapat dikenakan wanita. Kantung plastik empuk dan luwes dimasukkan ke dalam vagina dengan cincin poliuretan luwes dilapisi pelumas silikon. Risiko PMS dapat terhindar.

4. Kondom kulit domba

Terbuat dari usus domba. Kondom ini satu-satunya yang tercipta dari produk hewani alami sampai-sampai tidak berisi protein yang merangsang alergi lateks. Kondom kulit kambing efektif menangkal kehamilan.

"Jika Anda cemas mungkin mempunyai alergi terhadap lateks, kunjungi dokter. Lakukan tes kulit atau darah guna mengetahuinya (apakah positif alergi lateks atau bukan)," Lang menerangkan.

Sebaiknya tanyakan untuk dokter informasi lebih lanjut mengenai perlindungan bebas lateks saat bersangkutan seks. Dokter bisa menawarkan saran tentang pilihan terbaik guna Anda dan pasangan.