Puluhan ular kobra masuk ke perumahan warga Jember

Puluhan ular kobra masuk ke perumahan warga Jember.

Puluhan ular kobra masuk di lokasi tinggal warga yang sedang di Perumahan Tegalbesar Permai 1 Kabupaten Jember, Jawa Timur, menciptakan warga resah dan ketakutan.

"Beberapa lokasi tinggal warga sudah ditembus ular kobra kecil, sehingga tidak sedikit yang ketakutan dan mengadukan kejadian itu ke petugas pemadam kebakaran dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)," kata Sri, salah seorang penduduk di di Perumahan Tegalbesar Permai 1 Jember, Jumat.

Teror puluhan ular kobra itu meresahkan warga sebab masuk ke dalam kamar mandi, kamar tidur, ruang keluarga, dan dapur yang telah berjalan nyaris sepekan, bahkan beberapa warga darurat membunuh ular kobra yang mengupayakan masuk ke lokasi tinggal mereka.

"Warga mengejar sisa telur ular yang pecah di got dan terdapat bekas kulit ular, sampai-sampai ada bisa jadi induk ular tersebut berkembang biak di di antara tempat di perumahan," tuturnya.

Ia meminta pertolongan warga lain guna melihat di dekat rumahnya dan diketahui induk ular kobra itu berada di rumahnya, tetapi kulit telur-telur ular kobra itu berada agak jauh dari rumahnya, sampai-sampai anak-anak ular kobra berkeliaran di perumahan.

"Induk ular itu panjangnya selama 2 meter dan ukurannya sebesar lengan orang dewasa, Petugas PMK segera menangkapnya dan diperkirakan itu adalahinduk dari puluhan ular kobra yang berkeliaran di area Perumahan Tegalbesar Permai 1," katanya.

Sebagian ular kobra yang diciduk warga dan petugas darurat dibunuh sebab dinilai membahayakan keselamatan penduduk setempat, tetapi ada pun yang dilepas di areal persawahan di dekat perumahan.

Informasi yang dihimpun di lapangan, sejumlah 30 ekor ular kobra sukses ditangkap penduduk dan petugas di area perumahan tersebut, tetapi warga masih tetap siaga pada malam hari guna mengantisipasi adanya ular kobra yang masih berkeliaran dan masuk lokasi tinggal warga setempat.

Sementara Komandan Regu pemadam kebakaran Jember Suharto menuliskan mendapat laporan dari masyarakat berhubungan banyaknya berkeliaran ular kobra dan masuk ke lokasi tinggal warga setempat.

"Kami berjuang menangkap ular kobra itu di sejumlah rumah warga, supaya tidak terdapat lagi yang menciptakan masyarakat di kompleks setempat resah dan takut," katanya.