Dendam Anjingnya Dimangsa, Pria India Racuni Macan Tutul di Taman Nasional

Lantaran rasa dendam, seorang lelaki di India membunuh tiga ekor macan tutul di Taman Nasional Rajaji. Tiga ekor fauna yang dibentengi tersebut dibunuh dengan teknik di racun.

Dikutip dari laman Times of India, Selasa (13/8/2019), pembunuhan terhadap fauna itu ia kerjakan setelah dua ekor anjing kesayangannya mati dimakan macan tutul.

Pria mempunyai nama Sukhpal tersebut mengaku bahwa ia telah mengerjakan pembunuhan terhadap macan tutul tersebut.

Pria asal Haridwar tersebut mengaku marah sebab seekor anak anjingnya telah dicopet macan tutul dan seekor lainnya mati dampak luka-luka sesudah diserang hewan ganas itu.

Sukhpal pun menata rencana balas dendam. Dia memakai racun serangga yang ditaburkannya pada bangkai anjingnya yang mati sebelum lantas meninggalkannya di tengah hutan.

Pada tanggal 5 Agustus lalu, tiga bangkai macan tutul ditemukan di lokasi terpisah di Taman Nasional Rajaji, negara unsur Uttarakhand.

Dalam pengecekan yang dilaksanakan oleh dokter ditemukan adanya jejak racun di dalam perut macan tutul.

Dalam penyelidikan yang dilaksanakan oleh polisi, pelaku menyatakan bahwa ia membunuh si macan tutul dengan satu botol pestisida dalam takaran yang paling kuat pada suatu umpan.

Sukhpal sudah dihadirkan di hadapan pengadilan dan tetap dalam penahanan sekitar 12 hari.

Akhir Hayat Seekor Macan Tutul di India

Pada Desember 2017, seekor macan tutul yang sempat jadi buronan ditembak mati sesudah membunuh tujuh penduduk India dalam kurun satu bulan. Informasi ini diberitahukan oleh petugas departemen kehutanan setempat.

Dikutip dari Indian Express, kucing besar itu ditembak mati oleh Chief Range Forest Officer Rama Rao di sekitar desa Varkhede, Jalgaon, India.

Rao mengatakan, departemen kehutanan setempat memanggil tiga penembak dari New Delhi dan Hyderabad untuk menggali dan membunuh hewan liar tersebut.

Departemen kehutanan pun sudah memasang 10 kandang di dekat Varkhede guna menjebak macan tutul yang berkeliaran.

Hewan ganas itu hadir pada malam hari di desa tersebut. Salah satu penembak dari Hyderabad, Nawab Malik, sukses menembak mati macan tutul itu.

Menurut penjelasan dari departemen kehutanan, macan tutul tersebut sudah membunuh tujuh orang, tergolong anak-anak dan perempuan di dekat Varkhede, wilayah Nashik.

Seorang anak laki-laki berumur 6 tahun, Kunal Prakash Ahire, turut menjadi korban macan tutul itu. Bocah malang itu diseret dari rumahnya dan lantas dibunuh oleh kucing binal tersebut pada 7 Desember 2017.

Setelah terungkapnya serangkaian pembunuhan yang dilaksanakan oleh hewan liar ini, departemen kehutanan akhirnya menyuruh untuk menembak mati macan tutul tersebut.